Meoctupdate - Lonjakan kasus COVID-19 membuat kebutuhan akan obat meningkat, khususnya obat-obat yang diyakini berhubungan dengan penyembuhan COVID-19 seperti Oseltamivir dan Azithromycin.
Tak perlu panik menghadapi apotek-apotek yang kehabisan stok, pasien bisa mengonsumsi obat COVID alami saat isolasi mandiri.
Guru besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof Dr apt Zullies Ikawati mengenaskan, pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri, khususnya yang tak bergejala (OTG) atau bergejala ringan tidak perlu panik jika tak kedapatan obat.
Pasalnya, COVID-19 adalah penyakit akibat virus yang sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya tanpa konsumsi obat tertentu.
Baca Juga : Manfaat Minyak Zaitun Bagi Kecantikan
"Penyakit ini kan penyakit karena virus yang sebetulnya sih bisa sembuh sendiri, kayak flu itu kan bisa sembuh sendiri sehingga yang harus dikuatkan adalah sistem imun. Untuk menguatkan sistem imun itu kan banyak cara," terangnya pada detikcom, Rabu (14/7/2021).
"Di samping menggunakan vitamin-vitamin, itu juga dari makanan yang sehat, istirahat yang cukup, kemudian berjemur untuk mendapatkan tambahan vitamin D. Kemudian jangan cemas karena cemas bisa ngaruh sama sistem imun," lanjutnya.
Menurutnya, pasien COVID-19 yang kehabisan obat-obatan lantaran marak diborong, bisa mengonsumsi obat COVID alami saat isolasi mandiri sebagai alternatif.
Tak ada salahnya mengonsumsi bahan-bahan herbal seperti kunyit, madu, atau empon-empon.
"Kayak kunyit, empon-empon, nggak apa-apa dipakai saja. Selama itu bisa mensugesti lebih segar. Karena beberapa herbal bisa melegakan pernapasan, silakan saja. Kita bisa gunakan berbagai sumber," ujar Prof Zullies.
Ia menegaskan, pada dasarnya pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri tidak harus mengonsumsi obat antivirus.
Apalagi, kini obat azithromycin dan antiviral oseltamivir tidak lagi tidak lagi terdaftar dalam obat terapi utama COVID-19, sebagaimana diatur Protokol Tata Laksana COVID-19.
"Banyak alternatif. Yang kita stuck hanya pada vitamin apalagi merek tertentu, kayak kemarin susu beruang sampai semua orang cari susu beruang, susu lain juga banyak. Maksud saya, banyak alternatif, yang paling penting kalau kita tetap tenang, kita bisa cari alternatif lain itu bisa, nggak harus obat-obatan. Demand-nya lagi banyak, jadi banyak yang kosong," pungkas Prof Zullies.
Selain mengandalkan obat COVID alami saat isolasi mandiri, Prof Zullies mengingatkan pasien COVID-19 isoman untuk tetap waspada dan memantau kondisi tubuh.
Misalnya, dengan melakukan pengecekan saturasi oksigen secara rutin menggunakan oximeter.