Video artis Olivia Jensen bikin geger. Olivia diduga telah melecehkan bendera Merah Putih lewat video di akun Instagram-nya, @oliviajensen.
Kini, postingan video tersebut tak lagi terlihat dalam akun Instagram pribadinya. Namun, video tersebut masih beredar luas di medsos, terutama Twitter.
Baca juga:
Kasus Langka, Wanita Ini Lahir dengan Alat Kelamin Pria dan Wanita
Dalam video berdurasi 11 detik yang dilihat detikcom, Olivia Jensen bersama anaknya membuat konten yang dikenal dengan transisi berpakaian. Awalnya, mereka hanya mengenakan bathrobe sambil keduanya memegang bendera Merah Putih.
Kemudian, pada detik ketujuh keduanya mengangkat bendera tersebut lalu menjatuhkannya ke bawah. Ketika bendera tersebut dijatuhkan, keduanya berganti pakaian dengan nuansa kebaya berwarna Merah Putih.
Terkait video tersebut, PB SEMMI akan melaporkan Olivia Jensen ke polisi. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Direktur Eksekutif LBH PB SEMMI Gurun Arisastra.
"Betul sore nanti saya laporkan artis Olivia Jensen di Bareskrim Mabes Polri," ujar Gurun saat dikonfirmasi, Jumat (20/8/2021).
"Terkait postingan Olivia Jensen di medsosnya. Video viral dugaan pelecehan bendera Merah Putih," sambung Gurun.
Baca juga:
Ibu dan Anak Tewas di Bagasi Alphard, Korban dan Pelaku Diduga Saling Kenal
Olivia Jensen sendiri telah membuat video permintaan maaf di akun Instagram-nya. Namun Gurun bersikeras tetap akan melaporkan video tersebut ke polisi.
"Tetap akan saya upayakan untuk laporkan mbak sore ini. Konstruksi hukumnya kan, permohonan maaf kan tidak menghapuskan perbuatan pidana," tegas Gurun.
Permintaan Maaf Olivia Jensen
Video permintaan maaf tersebut diunggah di Instagram pribadinya, @oliviajensen, sekitar 18 jam yang lalu. Video tersebut berdurasi sekitar 17 detik yang memperlihatkan Olivia Jensen mengungkapkan permintaan maaf sambil tersenyum lebar ke arah kamera.
"Temen-temen semuanya aku minta maaf sekali atas kesalahan yang terjadi, tidak ada maksud atau tujuan untuk hal yang kurang berkenan. Sekali lagi saya minta maaf sebesar-besarnya," kata Olivia Jensen.