Meoctupdate - Plt Kepala Deputi Bidang Sistem dan Strategi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengatakan saat ini jaringan listrik di Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah, padam sejak diguncang gempa susulan hari ini, Senin (26/7) pukul 19.09 WIB.
"Sampai saat ini kondisi listrik padam. Listrik padam dari saat gempa susulan. Dari laporan yang kita terima ya," ucap Muhari, Senin (26/7).
Lihat Juga :
Pegawai Bank di Makassar Dipolisikan Kasus Dugaan Pemerkosaan
Saat gempa terjadi, masyarakat sempat panik akibat guncangan yang terasa kuat selama 3 detik. Ia mengatakan warga langsung ke luar rumah dan mengungsi ke wilayah yang lebih tinggi di Desa Sansarino, Kecamatan Ampana Kota.
Sampai saat ini pihak BPBD Tojo Una-Una masih melakukan peninjauan. Berdasarkan informasi yang diterimanya, belum ada laporan mengenai korban jiwa. Begitupun, kata dia, dengan fasilitas umum atau bangunan yang rusak.
"Masih di lapangan, belum dipastikan ada korban jiwa. Biasanya kita mendapatkan update itu dua sampai tiga jam setelah kejadian," ucap dia.
Abdul Muhari mengatakan pihaknya masih belum memutuskan akan membuat tempat pengungsian sebagai antisipasi terjadinya gempa susulan. Ia menyebut, pihaknya akan menunggu update dari BPBD terlebih dahulu.
Ia mengatakan, dengan kondisi pandemi saat ini pembuatan pengungsian harus dipersiapkan ekstra. Dia menegaskan harus ada pemisahan tenda bagi beberapa golongan tertentu.
"Jadi kita harus menunggu dari BPBD. Kalau ada kerusakan yang signifikan maka tentunya akan ada bantuan untuk pengungsian," ucapnya.
Diketahui, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan gempa susulan di Tojo Una-Una sebesar 6,5 magnitudo. Guncangan itu lebih besar dari sebelumnya, yaitu 5,9M pada pukul 10.52 WIB.
Lihat Juga :
5 Terdakwa Kasus Kebakaran Kejagung Dihukum 1 Tahun Bui, Mandor Divonis Bebas
Parameter gempa menunjukkan pusat gempa kedua terjadi di 59 km timur laut Tojo Una Una dengan kedalaman 10 km. Titik gempa ini berada di laut. Berdasarkan pemodelan BMKG, gempa tidak berpotensi tsunami.
Sedangkan gempa yang terjadi pada Senin pagi, pukul 10.52 WIB, pusat gempa berada 55 km timur laut Tojo Una Una dengan kedalaman yang sama, 10 km.